Senam ritmik, pengertian, jenis dan manfaat kesehatan

4 min read

Olahraga memiliki banyak cabang yang bisa dipilih dan dipelajari. Salah satunya adalah senam ritmik atau senam ritmik. Senam ritmik adalah jenis latihan yang sangat menyenangkan yang dapat dilakukan oleh anak laki-laki dan perempuan.

Olahraga senam ritmik dimulai pada abad ke-18. Hingga saat ini, senam ritmik telah menjadi olahraga yang diakui secara internasional. Pesenam juga mengikuti berbagai acara penting seperti olimpiade dan kejuaraan olahraga lainnya.

Artikel terkait: Senam hamil. Tempat berbeda, gerakan berbeda

Apa itu senam ritmik?

Senam ritmik

Senam ritmik adalah latihan fisik teratur yang dapat dilakukan tanpa atau dengan bantuan alat seperti tali, simpai, bola, tongkat, pita, dll. Senam ritmik juga memiliki gerakan-gerakan yang dilakukan mengikuti irama musik dan memiliki irama atau irama.

Kegiatan senam ritmik ini melibatkan hampir seluruh bagian tubuh, antara lain kepala, lengan, dan kaki. Gerakan seperti tarian dapat mengajarkan kelenturan, ketangkasan, ketangkasan, dan daya tahan.

Unsur-unsur yang diperlukan dalam senam ritmik adalah kelentukan, kesinambungan gerak dan ketepatan musik atau ritme. Ritme yang paling banyak digunakan dalam senam ritmik adalah 2/3, ¾, 4/4, dll.

Kemahiran dalam melakukan gerakan senam ritmik diperoleh dengan rajin berlatih dan mempelajarinya membutuhkan waktu yang lama. Sedangkan kesinambungan gerak adalah rangkaian gerakan senam yang tersusun dan tidak berhenti pada saat dilakukan.

Menurut buku latihan jasmani dan kesehatan (2006), senam ritmik dengan ciri-ciri sebagai berikut termasuk dalam jenis senam umum.

  • Mudah untuk diikuti
  • Tidak perlu biaya banyak
  • diiringi musik atau nyanyian
  • Libatkan banyak peserta
  • Ini berguna untuk kesehatan tubuh

Artikel terkait: Apa itu latihan Kegel dan bagaimana melakukannya?

Jenis senam ritmik

Pengertian senam ritmik dan jenis serta manfaatnya bagi kesehatan

Berdasarkan perkembangannya, senam ritmik terbagi menjadi tiga jenis, yaitu.

1. Senam ritmik yang berasal dari seni pertunjukan

Praktek ini dirintis oleh seorang direktur bernama Francois Delsarte pada tahun 1871-1811. Awalnya, dia ingin gerakan dramatis itu natural dan tanpa artifisial. Ini adalah sistem senam ritmik pertama yang dibuat.

2. Senam ritmik berasal dari seni musik

Praktek ini dipelopori oleh seorang guru musik bernama Emile Jacques Dalcroze pada tahun 1856-1950. Dalcroze mengembangkan sistem yang disebut aritmia untuk mengekspresikan lagu dalam gerakan. Dia juga mulai menggunakan alat peraga seperti bola dalam senam ritmiknya.

3. Senam ritmik yang berasal dari tari

Itu dipelopori oleh Rudolf van Laban, 1879-1958, seorang penari dan koreografer Hungaria. Senam ritmik jenis ini berasal dari seni tari, balet, dan mencakup dua unsur pakaian (human-friendly) dan penguasaan gerak yang berhasil.

See also  11 bentuk kisi kubik beserta sifat dan rumusnya

Artikel terkait: 6 gerakan senam untuk menurunkan berat badan setelah melahirkan

Elemen senam ritmik

Senam ritmik memiliki beberapa unsur, antara lain:

  1. Fleksibilitas tubuh
  2. keseimbangan tubuh
  3. kontinuitas
  4. keterampilan tubuh
  5. Ritme/musik
  6. fleksibilitas

Manfaat kesehatan dari melakukan senam ritmik

1. Latihan otot jantung

Pengertian senam ritmik dan jenis serta manfaatnya bagi kesehatan

Senam ritmik merupakan salah satu olahraga kardio yang dapat menjaga kesehatan dan melatih otot jantung. Gerakan yang berbeda dan kecepatan yang berbeda mempengaruhi kesehatan jantung.

Gerakan pemanasan, sentral, dan pendinginan di akhir sesi senam ritmik secara bertahap melatih otot jantung dan tidak akan terlalu intens.

2. Membakar lemak berlebih

Pengertian senam ritmik dan jenis serta manfaatnya bagi kesehatan

Semakin lama durasi latihan, semakin besar efeknya pada pembakaran lemak dan pembakaran kalori. Gerakan senam ritmik yang dirancang sedemikian rupa melibatkan hampir seluruh bagian tubuh untuk membakar lemak secara merata.

3. Memperbaiki postur dan keseimbangan

Pengertian senam ritmik dan jenis serta manfaatnya bagi kesehatan

Gerakan senam dirancang untuk meningkatkan keseimbangan dan postur tubuh. Selain itu, dengan melakukan senam ritmik, risiko kesehatan seperti kelengkungan tulang belakang dapat dihindari.

4. Memperkuat tulang

Senam ritmik

Selain menguatkan otot jantung, gerakan senam ritmik dapat bermanfaat untuk mencegah kerapuhan tulang atau osteoporosis. Untuk merasakan manfaat lebih, rutin berolahraga sambil makan makanan sehat dengan gizi seimbang untuk menjaga kesehatan jangka panjang.

5. Singkirkan stres

Senam ritmik

Saat kita aktif bergerak, tubuh secara alami menghasilkan hormon endorfin yang membantu mengurangi tingkat stres. Melakukan senam termasuk olahraga yang dapat memiliki manfaat untuk meningkatkan suasana hati.

6. Membantu mencegah cedera

Pengertian senam ritmik dan jenis serta manfaatnya bagi kesehatan

Jika tidak dilakukan secara konsisten dan dengan gerakan yang salah, risiko cedera mengintai pada olahraga apapun. Senam ritmik memiliki gerakan yang terstruktur mulai dari pemanasan hingga pendinginan sehingga dapat meminimalisir resiko kerusakan otot.

7. Membantu memperkuat daya tahan tubuh

Manfaat lain dari senam ritmik adalah dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Hal ini dijelaskan oleh para peneliti dari Pennsylvania State University.

Hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Neuroendocrinology Letters ini menyebutkan bahwa sekelompok wanita aktif yang sering melakukan olahraga teratur dapat meningkatkan antibodi tertentu dalam darah yang disebut immunoglobulin.

8. Membantu menjaga kesehatan jantung

Ini adalah latihan yang direkomendasikan oleh American Heart Association. Hal ini karena senam ritmik dapat membantu menguatkan jantung. Olahraga ini juga dapat menjaga kebersihan pembuluh darah dengan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL).

See also  Tekstur MPASI usia 8 bulan cocok dan aman untuk dimakan bayi Anda

9. Meningkatkan kualitas tidur

Bagi Anda yang mengalami insomnia, melakukan senam ritmik bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah tersebut.

kesalahan Sebuah pelajaran Ternyata senam ritmik dapat membantu meningkatkan kualitas tidur ibu hamil dan pada umumnya. Kegiatan ini juga dapat mendukung kesehatan mental seseorang untuk mengatasi depresi, perubahan suasana hati, dan tingkat kecemasan.

10. Meningkatkan suasana hati

Padahal menurut penelitian sebelumnya, senam ritmik dapat meningkatkan mood seseorang. Menggerakkan tubuh seperti berolahraga dapat membantu meningkatkan suasana hati dan membuat Anda lebih bahagia.

11. Koordinasi badan pendidikan

Senam ritmik memiliki unsur musik di dalamnya. Jadi, saat kita melakukan latihan ini, kita tidak hanya bergerak, kita mengatur gerakan mengikuti musik. Hal inilah yang pada akhirnya dapat membantu melatih koordinasi antar bagian tubuh.

12. Berlatih konsentrasi

Selain melatih koordinasi tubuh, unsur musik dalam senam ritmik juga dapat melatih konsentrasi seseorang. Alasannya, gerakan senam itu terdefinisi, sehingga kita perlu konsentrasi lebih untuk melakukannya.

13. Meningkatkan kelenturan tubuh

Gerakan senam ritmik membutuhkan latihan karena sangat sulit. Oleh karena itu, ini juga bisa menjadi salah satu hal yang bisa mengajarkan kelenturan tubuh kita.

14. Latih keterampilan sosial

Untuk anak Anda, senam ritmik dapat membantu memperkuat keterampilan sosial. Pasalnya, dalam pembelajaran senam jenis ini diperlukan interaksi antara teman sebaya dan orang dewasa sebagai guru.

15. Membangun kepercayaan diri

Rutinitas yang menantang seperti olahraga, termasuk senam, dapat memengaruhi kontrol diri seperti meningkatkan rasa percaya diri. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Universitas TorontoDengan melakukan aktivitas dengan tingkat kesulitan yang ekstrim, rasa percaya diri meningkat. Misalnya seperti berolahraga, yang dapat meningkatkan konsentrasi dan pengendalian diri.

16. Membantu anak untuk lebih disiplin

Senam ritmik juga membantu anak berlatih disiplin dan konsisten terhadap sesuatu. Sama seperti jenis olahraga pada umumnya, senam tidak bisa didapatkan dalam semalam atau secara instan. Butuh pembelajaran dan konsistensi agar kita bisa ahli dalam melakukannya.

Oleh karena itu, seorang anak yang dapat belajar senam asalkan dapat secara konsisten mentransfer sikap tersebut ke dalam kehidupan sehari-hari, seperti bagaimana meraih mimpi, karir atau tujuan pribadi lainnya.

17. Membantu mengoptimalkan kemampuan kognitif

Menurut beberapa penelitian, mempelajari gerakan senam dapat membantu meningkatkan fungsi otak. Ini membantu untuk mengoptimalkan kemampuan kognitif seperti meningkatkan daya ingat, perhatian, penalaran dan keterampilan belajar.

See also  Irish Bella menyekolahkan anaknya lebih awal, ternyata itu sebabnya

18. Menjaga kesehatan mental

Sudah menjadi rahasia umum bahwa olahraga teratur pada dasarnya dapat menjaga kesehatan mental secara keseluruhan, tidak terkecuali senam ritmik.

Olahraga baik untuk melepaskan endorfin atau “hormon bahagia”. Ini dapat membantu meningkatkan suasana hati dan memerangi stres dan depresi.

19. Membantu mengajarkan kerja sama tim pada anak-anak

Senam ritmik tidak lepas dari hubungan interpersonal seperti kerjasama tim. Misalnya mengikuti kelompok senam ritmik, atau bahkan mengikuti kompetisi yang sehat. Hal ini tentu saja untuk memperkuat keterampilan kerja sama tim pada anak Anda.

20. Fasilitas pendidikan pabean untuk anak-anak

Selain belajar kerjasama, hubungan interpersonal ini juga bisa memperkuat keterampilan sosial anak Anda dan menjadi sarana baginya untuk belajar tata krama.

Menurut laporan International Gymnastics and Rhythmic Ballet, anak-anak yang mengikuti kelas senam akan memiliki postur dan sikap yang baik dalam berperilaku. Hal ini karena dalam latihan ini anak-anak terbiasa belajar tentang kerapian, tata krama dan ketelitian.

Pertanyaan yang sering diajukan tentang senam ritmik

Apa tujuan dari senam ritmik?

Senam ritmik memiliki banyak manfaat. Latihan ini juga dilakukan untuk memperkuat kekuatan otot, koordinasi tubuh serta kelenturan dan keseimbangan.

Ada berapa gerakan dalam senam ritmik?

Ada tiga jenis gerakan senam ritmik, yaitu: gerakan tungkai, ayunan lengan, dan gerakan kombinasi.

Dari mana senam ritmik berasal?

Senam ritmik pertama kali dipelopori oleh Jean-Georges Noverre (1810-1927), Rudolph Baude (1881-1970) dan Francia Delsartre (1871-1811). Mereka percaya bahwa ekspresi gerakan tubuh itu penting karena dapat menciptakan keindahan melalui formasi atau urutan yang berbeda.

***

Inilah hal-hal yang dibutuhkan orang tua Ketahui tentang senam ritmik Jika anak tertarik dengan musik dan ritme, ada baiknya mencoba mengenalkannya pada jenis senam ini. Semoga informasi ini bermanfaat.

Baca juga:

Kegembiraan senam dengan bayi

Baik untuk kesehatan ibu dan janin, berikut 7 manfaat senam hamil

Lakukan yoga prenatal ringan di rumah hanya dalam 15 menit

Apakah mengasuh anak membuatmu pusing? Mari bertanya langsung dan dapatkan jawaban dari sesama orang tua maupun ahli program orang tua Asia! tersedia di iOS Dan Android.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *